Minggu, 25 Januari 2009

PERIODE PRANATAL

Periode ini sangat penting artinya karena selama dalam kandungan terjadi pembentukan wujud manusia yang akibat-akibatnya terus berpengaruh sepanjang hidup.

(i) pengalihan ciri-ciri genetis dari kedua orangtua. Bila terjadi gangguan dalam proses ini, maka baik ciri-ciri fisik maupun psikologisnya dimasa mendatang juga akan terpengaruh.

(ii) pembentukan semua organ tubuh, termasuk yang menentukan jenis kelamin seseorang. Gangguan pada proses ini akan mengakibatkan cacat fisik bawaan.

(iii) lingkungan dalam perut, yang banyak dipengaruhi oleh kondisi psikologis dan fisik ibu ketika mengandung mempunyai dampak-dampak psikologis tertentu. Contoh : Penerimaan atau penolakan anak dalam kandungan akan berpengaruh terhadap kecenderungan-kecenderungan psikologis tertentu pada anak di masa mendatang.

Periode Perkembangan Pranatal
Periode Zigot (sejak pembuahan s/d akhir minggu ke-2)
Bentuk zigot sebesar kepala peniti.
Dengan berjalannya zigot dari tuba valopi turun ke uterus, terjadi banyak pembelahan dan zigot terbagi menjadi lapisan luar dan lapisan dalam.
Lapisan luar kemudian berkembang menjadi placenta (ari-ari), tali pusar dan selaput pembungkus janin; lapisan dalam berkembang menjadi manusia baru.
Sekitar 10 hari setelah pembuahan , zigot tertanam di dalam dinding uterine.



Periode Embrio (akhir minggu ke-2 s/d akhir bulan ke-2)
Embrio berkembang manjadi manusia dalam bentuk kecil.
Terjadi perkembangan besar, mula-mula di bagian kepala dan terakhir pada anggota tubuh.
Semua bagian tubuh yang penting, baik di luar maupun di dalam, sudah terbentuk.
Embrio mulai bergerak di dalam uterus, dan terjadi gerakan-gerakan spontan dari anggota tubuh.
Placenta, tali pusar dan selaput pembungkus janin berkembang, ketiganya melindungi dan memberi makan embrio.
Pada akhir bulan ke-2 pranatal, berat embrio rata-rata 1,25 ons dan panjangnya 1,5 inci.


Peride Janin (akhir bulan ke-2 s/d lahir)
Terjadi perubahan pada bagian-bagian tubuh yang telah terbentuk.
Pada akhir bulan ke-3, beberapa organ dalam cukup berkembang sehingga dapat mulai berfungsi. Denyut jantung janin dapat diketahui sekitar minggu ke-15.
Pada akhir bulan ke-5, berbagai organ dalam telah menempati posisi hampir seperti posisi di dalam tubuh dewasa.
Sel-sel saraf yang ada sejak minggu ke-3, jumlahnya meningkat pesat selama bulan-bulan ke-2, ke-3 dan ke-4.
Biasanya gerak-gerak janin tampak pertama kali antara minggu ke-18 dan 20. Kemudian meningkat cepat sampai akhir bulan ke-9.
Pada akhir bulan ke-7, janin sudah cukup berkembang dan dapat hidup bila lahir sebelum waktunya.
Pada akhir bulan ke-8, tubuh janin sudah lengkap terbentuk, meskipun lebih kecil dibandingkan dengan bayi normal yang cukup bulannya.
Bahaya Selama Periode Pranatal
Bahaya Fisik

Periode Zigot : Kelaparan, kurangnya persiapan
uterine, implantasi di tempat yang salah.
Periode Embrio : Keguguran, ketidakteraturan perkembangan.
Peride Janin : Keguguran, prematur, komplikasi pada saat melahirkan, ketidakteraturan perkembangan.

Kondisi yang Mempengaruhi Bahaya Fisik :
Malnutrisi ibu, usia ibu, jenis pekerjaan ibu, kelahiran kembar, lahir sebelum waktunya.

Bahaya Psikologis

Kepercayaan tradisional, tentang bagaimana seseorang dapat meramalkan jenis kelamin anak yang belum lahir dapat mengakibatkan kebencian dan kekecewaan yang terungkap dalam sikap yang kurang menyenangkan terhadap anak jika anak yang dilahirkan tidak ssuai dengan yang diharapkan.

Tekanan yang dialami ibu, seperti tidak menghendaki kehadiran anak

Sikap-sikap yang kurang menyenangkan di pihak orang-orang yang berarti
Efek Sikap pada Anak
Sikap ibu dapat mempengaruhi bayinya yang belum dilahirkan melalui perubahan endokrin yang dapat terjadi apabila calon ibu menderita tekanan yang berat dan dalam waktu yang lama biasanya diiringi dengan sikap yang kurang menyenangkan. Sebaliknya, sikap-sikap yang menyenangkan akan menimbulkan keseimbangan tubuh yang baik dan hal ini akan menunjang perkembangan yang normal sepanjang periode pranatal.
Perkembangan Kognitif
Sudah dapat belajar dan mengingat sejak masa janin.

MASA NEONATAL

Periode masa bayi neonatal
2 Minggu pertama  penyesuaian diri dengan lingkungan di luar rahim ibu
Pembagian Masa Bayi Neonatal
Periode Partunate
Mulai saat kelahiran s/d 15 & 30 menit sesudah kelahiran. Periode ini bermula dari keluarnya janin dari rahim ibu dan berakhir setelah tali pusar dipotong dan diikat. Sampai saat ini dilakukan, bayi masih merupakan pascamatur, yaitu lingkungan di luar tubuh ibu.
Periode Neonate

Dari pemotongan dan pengikatan tali pusar sampai sekitar minggu ke-2 dari kehidupan pascamatur. Selama periode ini bayi harus melakukan penyesuaian pada lingkungan baru di luar tubuh ibu.


Ciri-ciri Bayi Neonatal
Masa Bayi neonatal merupakan periode tersingkat dari semua periode perkembangan
Sejak lahir – mg II  penyesuaian du luar rahim
Kriteria medis  penyesuaian akan berakhir setelah pusar lepas
Kriteria fisiologis  penyesuaian berakhir pada saat bayi gemuk kembali setelah kehilangan berat badan setelah dilahirkan
Kriteria Psikologis  penyesuaian berakhir setelah bayi menunjukkan tanda perkembangan perilaku, kecuali yang sulit lahir atau prematur  lebih lama penyesuaian

2. Masa bayi neonatal merupakan masa terjadinya penyesuaian yang radikal
Kelahiran  gangguan pada pola perkembangan  terjadi peralihan dari lingkungan dalam ke lingkungan luar  perlu penyesuaian diri
3. Masa bayi neonatal merupakan masa terhantinya perkembangan dan pertumbuhan yang pesat. Terjadi sedikit kemunduran BB↓, kurang sehat.


4. Masa bayi neonatal merupakan pendahuluan dari perkembangan selanjutnya. Perkembangan bayi neonatal dapat memberi petunjuk tentang apa yang diharapkan terjadi selanjutnya.
5. Masa bayi neonatal merupakan periode yang berbahaya. Secara fisik  berbahaya karena kesulitan penyesuaian diri dengan cepat pada lingkungan yang sangat baru & berbeda  tingginya tingkat kematian bayi.
Secara psikologis saat terbentuk sikap dari orang yang berarti (bgmn penyesuaianbayi & orang tua)
Penyesuaian pokok yang dilakukan bayi neonatal pada kehidupan pascanatal
Penyesuaian yang harus dilakukan secara cepat yang mencakup
Perubahan suhu
Di dalam rahim suhu tetap 100F, di RS atau dirumah 60-70F  Flu  Pneumonia
2. Bernafas
Tali pusar diputus  bayi mulai bernafas sendiri. Kesulitan bernafas harus diberi oksigen
3. Menghisap dan menelan
Bayi harus menghisap dan menelan sendiri makanan tidak melalui tali pusar lagi  tercekik  sering tidak cukup mendapat makanan  BB turun
4. Pembuangan
Segera setelah lahir  alat pembuangan mulai berfungsi (sebelumnya melalui tali pusar)
Kondisi Penting yang mempengaruhi bayi pada pascanatal
Lingkungan Pranatal
Perawatan ibu yang kurang baik selama hamilmempengarhui perkembangan janin, komplikasi pada persalinanmempengaruhi penyesuaian diri bayi
Ibu kurang gizilahir prematur, meninggal waktu lahir atau hari-hari pertama lahir
Tekanan yang kuat pada ibu  janin hiperaktif
2. Sikap orang tua
Sikap orang tua yang menyenangkan akan mendorong penyesuaian yang baik pada bayi interaksi orangtua dan bayi tidak ditandai ketegangan emosional atau kegelisahan.
Sikap ibu yang tenang  air susu lebih banyak.
Sikap ayah  tidak langsung  mempengaruhi sikap ibu
Secara langsung  cara ayah menghadapi/merawat bayi.
Sikap orang tua  dipengaruhi sikap dari periode pranatal

3. Perawatan Pascanatal
Perhatian yang diterima bayi, jenis & banyaknya rangsangan serta derajat kepercayaan orang tua terhadap tugasnya.
4. Pengalaman yang berhubungan dengan persalinan
5. Jenis Persalinan
6. Lama Periode Kehamilan

AWAL MASA KANAK-KANAK

Perkembangan Fisik
Tinggi
Pertambahan tinggi rata-rata 2-3 inchi/thn.
Berat
Pertambahan berat badan setiap tahunnya rata-rata 3 – 5 pon. Pada usia 6 tahun, berat anak sebaiknya 7 kali berat pada waktu lahir.
Postur Tubuh
Perbedaan postur tubuh untuk pertama kalinya tampak pada masa ini.
Tulang dan Otot
Otot lebih besar, lebih kuat dan lebih berat, sehingga anak tampak lebih kurus meskipun beratnya bertambah.


Bermain Pada Awal Masa Kanak-Kanak
Bermain :
Aktivitas yang serius
Kegiatan pokok pada masa kanak-kanak
Pola Bermain
Bermain dgn mainan
Dominan pada awal masa kanak2 dan semakin berkurang menjelang masa kanak-kanak akhir
2. Dramatisasi
Usia 3thbermain dengan meniru kejadian sehari-hari, bermain pura2 dengan teman berdasarkan bacaan atau acara TV
3. Konstruksi
Membuat bentuk dg balok, pasir, tanah liat, cat, gunting, krayon dllmeniru yang dilihat sehari2 (keterampilan motorik yang baik)

4. Permainan
Thn ke-4 bermain dengan teman2 dan ada peraturan seperti melempar dan menangkap bola
5. Membaca
Senang dibacakan cerita dan melihat dg gbr dari buku. Paling suka mendengar dongeng, nyanyian anak, cerita tentang hewan, dll
6. Film, Radio dan TV
Senang nonton film kartun, binatang, keluarga
Perkembangan Pengertian
Berfikir Pra Operasional
Masih sangat egosentrik
Belum mampu secara perseptual, konseptual, emosional, motivasional mengambil perseptive orang lain
Sangat memusat (centralized)
Belum mampu berfikir dengan situasi multi-dimensional
- Tidak dapat dibalik (irreversible) : terarah statis
Perkembangan Moral Pada Awal Masa Kanak-kanak
Kohlberg Moralitas Prakonvensional
Tahap I : patuh-hukuman (benar salah berdasarkan akibat fisik perbuatan)
Tahap II : Menyesuaikan diri dengan harapan sosial agar mendapat pujian
Berakhirnya awal masa kanak2 dibiasakan untuk patuh agar terbentuk disiplin yang konsisten
Disiplin merupakan cara untuk mengajarkan anak tentang perilaku moral yang diterima klp (sesuai dengan standar)
Jenis Disiplin yang digunakan
Disiplin Otoriter
Disiplin tradisional yang menetapkan peraturan tanpa berusaha menjelaskan tujuannya
Disiplin yang lemah
Anak akan belajar berperilaku secara sosial melalui hasil perbuatannya. Anak tdak diajarkan peratutan. Tidak ada hukuman maupun pujian
Disiplin Demokratis
Berdasarkan prinsip demokratis :
Anak berhak mengetahui mengapa peraturan dibuat
Dapat memberi pendapat bila merasa tidak adil
Hukuman disesuaikan dengan kesalahan (tidak ada hukuman badan) dan penghargaan karena adanya usaha untuk menyesuaikan dengan harapan sosial di dalam peraturanmemberi hadiah sep pujian atau pengakuan sosial.
Penggolongan Peran Seks:
Usia kritis dalam penggolongan peran seks :
Diharapkan menguasai 2 aspek penting:
Belajar melakukan peran seks yang tepat
Harus menyesuaikan dengan peran seks yang disetujui untuk dapat penilaian dan penerimaan sosial yang baik

Belajar Peran Seks secara bertahap :
Membedakan antara anak laki2 & Pr , benda-benda yang dimiliki kelompok tertentu
Ciri kepribadian dan pola perilaku diasosiasikan dengan seks tertentu.
Perantara untuk penggolongan peran seks : keluarga, guru, media massa
Perkembangan Kepribadian Pada Awal Masa Kanak-Kanak
Hubungan dalam keluarga merupakan faktor penting dalam pembentukan konsep diri  inti pola kepribadian
Kondisi yang membentuk konsep diri anak :
Pola asuh orang tua:dapat dilihat dari disiplin untuk anak
Cita-cita orangtua terhadap anak : harapan terlalu tinggi gagal
Posisi Urutan anak dalam keluarga
Ketidaknyamanan lingkungan : Kematian, perceraian, perpisahan atau mobilitas sosial
ANAK BELAJAR DARI KEHIDUPAN
Jika anak dibesarkan dengan celaan
ia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan,
ia belajar berkelahi
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan,
ia belajar rendah diri
Jika anak dibesarkan dengan penghinaan,
ia belajar menyesali diri
Jika anak dibesarkan dengan toleransi
ia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan dorongan,
Ia belajar percaya diri


Jika anak dibesarkan dengan pujian,
ia belajar menghargai
Jika anak dibesarkan dengan sebaik-baik perlakuan,
ia belajar keadilan
Jika anak dibesarkan dengan rasa aman,
ia belajar menaruh kepercayaan
Jika anak dibesarkan dengan dengan dukungan,
ia belajar menyenangi dirinya
Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan,
ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan
By Dorothy Law Nolte

Defenisi Akhir masa kanak-kanak berlansung dari usia enam tahun sampai tiba saatnya individu menjadi matang secara seksual Pada awal dan akhirnya. Akhir masa kanak-kanak ditandai oleh kondisi yang sangat mempengaruhi penyesuaian pribadi dan penyesuaian sosial anak.
Ciri-ciri Perkembangan Masa Kana-kanak Akhir : 1.Label yang digunakan orang Tua. 2.Label yang digunakan para pendidik 3.Label yang digunakan ahli psikologi
Tugas Perkembangan Masa Kanak-kanak Akhir menurut Freud dan Ericson yaitu : 1. Perasaan berprestasi (sense of accomplishment) 2. Dapat menerima dan melaksanakan tugas dari orang tua dan guru.
Perkembangan Fisik Pada Masa Kanak-kanak Akhir 1. Tinggi : Kenaikan tinggi pertahun mencapai 2 sampai 3 inchi. Rata- rata anak perempuan 11 tahun mempunyai tinggi 58 inchi dan anak laki-laki 57,5 inchi.
2. Berat : Kenaikan berat lebih bervariasi daripada kenaikan tinggi,berkisar antara 3 sampai 5 pon per tahun. Rata-rata anak perempuan 11 tahun mempunyai Berat badan 88,5 pon dan anak laki-laki 85,5 pon.
3.Perbandingan Tubuh 4.Kesederhanaan : 5.Perbandingan otot dan lemak 6.Gigi : Perkembangan Bicara Pada Masa Kanak-kanak Akhir - Bidang-bidang yang mengalami kemajuan yaitu 1. Penambahan kosa kata
2. Pengucapan 3. Pembentukan kalimat - Kemajuan dalam pengertian - Isi pembicaraan - Banyak bicara Perkembangan Emosi Pada Masa Kanak-kanak Akhir 1. Pola emosi yang umum 2. Periode meningginya emosi 3. Permulaan katarsis Emosional
Perkembangan Moral Pada Masa Kanak-kanak akhir Kontaknya anak dengan orang lain membuat pandangan atau konsepnya semakin luas. Anak mengemban rasa kejujuran dan keadilan yang tinggi dan ia tidak segan-segan memprotes bila ia merasa diperlakukan tidak adil.
Perkembangan Sosial Pada Masa Kanak-kanak Akhir Akhir masa kana-kanak sering disebut “usia berkelompok” karena ditandai dengan adanya minat terhadap Aktivitas teman-teman dan meningkatnya keinginan yang kuat untuk diterima sebagai anggota suatu kelompok dan merasa tidak puas bila tidak bersama dengan teman-temannya
Minat Pada Masa Kanak-kanak Akhir Minat-minat yang umum pada akhir masa kanak-kanak : Penampilan, pakaian, nama dan julukan, agama, tubuh manusia, kesehatan, sek, sekolah, pekerjaan masa depan, simbol status, otonomi
Pola Permainan Pada Masa Kanak-kanak Akhir Pola permainan yang umum pada masa kanak-kanak akhir yaitu : 1. Bermain konstrukif 2. Permainan olah raga
Bahaya Pada Masa Kanak-kanak Akhir Bahaya fisik, seperti penyakit, Kegemukan,dll Bahaya psikologis, seperti bahaya dalam berbicara, Bahaya emosi,

Sex Differences

For the same amount of muscles, no differences in strength between the sexes.
♀ posses smaller muscle fiber cross-sectional areas than ♂
 less muscle mass.
Sex Differences
For the same rate of work, trained ♀ generally have cardiac outputs similar to those of comparability trained ♂, but this is achieved through higher heart rates & lower stroke volumes.
Sex Differences
Sex Differences
Resistance training  major increase in strength (20% - 40%), similar to ♂.
In ♀ these gains are due more to neural factors, because increase in muscle mass is generally small.
Aerobic training  major increase in endurance capacity ( VO2max increases of 10 – 40%)
Physiological responses to exercise in the heat
During exercise in the heat, the heat loss mechanisms complete with the active muscle for more of the limited blood volume. Thus, neither area is adequately supplied under extreme conditions.
Though cardiac output may remain reasonably constant, stroke volume may decline, resulting in gradual upward drift in heart rate.
Physiological responses to exercise in the heat
Oxygen uptake also increases during constant rate exercise in the heat.
Sweating increases during exercise in the heat, and this can quickly lead to dehydration and excessive electrolyte loss. To compensate, the release of aldosterone and ADH increases, causing sodium and water retention, which can expand he plasma volume.
Heat acclimatization
Repeated exposure to heat stress causes a gradual improvement in your ability to lose excess heat. This process of adaptation is called “heat acclimatization”.
With heat acclimatization, the rate of sweating increases in areas that are well exposed and are the most efficient at promoting heat loss. This reduces skin temperature, which increases the thermal gradient from the internal to external body and promotes heat loss.
Heat acclimatization
Stroke volume increases with the acclimatization. This aids delivery of more blood to the active muscles and skin when necessary.
Heat acclimatization reduces the rate of muscle glycogen use, delaying the onset of fatigue.
Heat acclimatization
Heat acclimatization requires exercise in a hot environment, not merely exposure to heat.
The amount of heat acclimatization attained depends on the conditions to which you are exposed during each session, the duration of exposure, and your rate of internal heat production.
Physiological responses to exercise in the cold
Shivering (involuntary muscle contractions) increases metabolic heat production to help maintain or increase body temperature in the cold.
Nonshivering thermogenesis accomplishes the same goal, but through stimulation of the sympathetic nervous system and by the action of hormones such as thyroxin and the catecholamines.
Physiological responses to exercise in the cold
Peripheral vasoconstriction decreases the transfer of core heat to the skin, thus decreasing heat loss to the environment.
Body size is an important consideration for heat loss. Both increased surface area and reduced subcutaneous fat facilitate the loss of body heat to the environment. So those who have a small surface area-to-body mass ratio and those with more fat are less susceptible to hypothermia.
Physiological responses to exercise in the cold
Wind increases heat loss by convection and conduction, so this effect, known as wind chill, must be considered along with air temperature during cold exposure.
Immersion in cold water tremendously increases heat loss through conduction. Exercise generates metabolic heat to offset some of this loss.
Physiological responses to exercise in the cold
When muscle is cooled, it is weakened, and fatigue occurs more rapidly.
During prolonged exercise in the cold, as energy supplies diminish and exercise intensity declines, a person becomes increasingly susceptible to hypothermia.
Physiological responses to exercise in the cold
Exercise triggers release of catecholamines, which increase the mobilization and use of free fatty acid for fuel. But in the cold, vasoconstriction impairs circulation to the subcutaneous fat tissue, so this process is attenuated.
Cold acclimatization
Knowledge is limited, has not been studied well.
Repeated exposure to the cold, may alter peripheral blood flow & skin temperatures, allowing greater cold tolerance.

TOXICOLOGY

PENGERTIAN RACUN
Taylor
Racun adalah setiap bahan/zat yang dalam jumblah relatif kecil bila masuk ke dalam tubuh akan menimbulkan reaksi kimia yang akan menyebabkan penyakit dan kematian.
Pengertian sekarang
Racun adalah suatu zat yang bekerja pada tubuh secara chemist dan fisiologi yang dalam doksis toksik selalu menyebabkan gangguan fungsi tubuh, hal mana dapat menyebabkan penyakit dan kematian.

Toksikologi
Adalah ilmu yang mempelajari keracunan oleh karena berbagai zat kimia/terutama obat , termasuk di dalamnya diagnostik keracunan, tindakan pengobatan, tindakan pencegahan.
CARA/TEMPAT MASUKNYA RACUN KE DALAM TUBUH
ENTERAL
SUBLINGUAL
ORAL
RECTAL
PARENTERAL
SUBKUTAN
INTRAMUSKULAR
INTRAVENA
INTRAARTERI

INHALASI
TOPIKAL
MUKOSAL (MELALUI SELAPUT LENDIR)
MEKANISME KERJA
SISTEMIK (SELURUH TUBUH)
SETEMPAT(LOKAL)
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KERJA RACUN
CARA PEMBERIAN
Pada umumnya bekerja menurut urutannya; inhalasi (tercepat), parenteral (IV,IA,IM,SC), ingesti,absorpsi melalui mukosa, melalui kulit yang sehat (terlambat)
Keadaan tubuh
Umur : anak anak dan orang tua lebih sensitif daripada orang dewasa.

Jenis racun
Dosis
Makin besar dosis makin berbahaya.
Konsentrasi
konsentrasi tinggikerusakan lokal tinggi
Bentuk dan kombinasi fisik


Addisi dan Sinergisme
(alkohol + luminal  berpotensiasi)
Susunan kimia
Antagonisme
(asam dan basa; saling menetralisir)
DIAGNOSIS KERACUNAN
ANAMNESA
GEJALA DAN TANDA
PEMERIKSAAN FISIK
TERMASUK VITAL SIGN,PEMERIKSAAN NEUROLOGIS (KESADARAN, PUPIL DAN RESPONSE MOTORIK)
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
PEMERIKSAAN X-RAY

PENANGANAN
AIRWAY
BREATHING
CIRCULATION
DEKONTAMINASI
EKSTERNAL EKSPOSURE
Irigasi dengan air mengalir.
INGESTI
Kumbah lambung, irigasi usus,ion trapping, hemodialisa

INDIKASI KUMBAH LAMBUNG
Kepada pasien < 1jam terminum racun yang cepat sekali diserap oleh saluran pencernaan.
Racun yang menyebabkan penurunan motilitas pencernaan (anti kholinergik)
Racun yang tidak terikat oleh charcoal / norit.
Racun yang spesifik yang sangat mengancam jiwa pasien

KUMBAH LAMBUNG
PERSIAPAN ALAT
NGT ATAU TUBE YANG BESAR
SPUIT 50CC
NORIT
AIR
NACL 0,9%
SUSU ATAU MINUMAN BERSODA
JELLY
KUMBAH LAMBUNG
PASIEN DALAM POSISI LATERAL DEKUBITUS DENGAN KEPALA LEBIH RENDAH DIBANDING KAKI.
KEMUDIAN PASANG NGT/TUBE YANG BESAR.
KEMUDIAN MASUKKAN CAIRAN 150 – 300 CC KE DALAM TUBE.
LAKUKAN BERULANG ULANG SAMPAI BERSIH.

KERACUNAN MAKANAN (Clostridium Botulismus)

PENDAHULUAN
Penyebab botulisme, tersebar di seluruh dunia. Ditemukan di tanah dan kadang-kadang di feses hewan
Spora sangat resisten terhadap panas, tahan pada suhu 1000C selama 3-5 jam, tetapi daya tahan ini berkurang pada pH asam Atau konsentrasi garam tinggi
Masuk melalui sistem pencernaan

Penyebaran melalui sistem pencernaan ke sistem saraf melalui darah.
Tidak dijumpai multiplikasi kuman.
Ph yang alkaline(basa) menyebabkan kuman dapat diserap dan menyebar melalui darah.
Racunnya bersifat eksotoksin yang menyebabkan paralisis flaksid (kelemahan)
EPIDEMIOLOGI
Dijumpai umumnya pada orang dewasa.
California, colorado, mexico merupakan daerah yang sering terjangkit.
Masa Inkubasi :
Rata rata sekitar 18 sampai 38 jam
Ekstrem : 2 jam sampai 1 minggu.
FAKTOR PREDISPOSISI
Achlorhydria
Penggunaan antibiotik waktu yang lama.
Gastrectomy
Bedah intestinal.
GEJALA KLINIS
Kelemahan : dysphagia, ptosis, dysathria.
Pupil : dilatasi dan pandangan kabur.
Bradikardia.
Hipotensi.
Retensi urine.
Gastrointestinal : mual dan muntah dijumpai, diare, konstipasi dijumpai pada bayi biasa dijumpai respon menyusui yang rendah.


Gejala klinis
RACUN
Toksin :
Selama pertumbuhan, toksin dikeluarkan ke lingkungan sekitarnya. Dikenal 7 variasi toksin antigenik (A-G) penyebab utama penyakit pada manusia
Botulisme merupakan keracunan akibata memakan makanan yang terkontaminasi C.botulinum
Paling sering pada makanan kaleng yang bersifat basa, dikemas kedap udara, diasap tanpa dimasak lagi. Dalam keadaan anaerob bentuk vegetatif tumbuh dan menghasilkan toksin
Toksin menghambat pelepasan asetilkolin pada sinaps dan hubungan saraf otot, mengakibatkan paralisis flaksid


PENGOBATAN
Uji laboratorium diagnostik
Toksin dapat ditemukan dalam serum penderita atau makanan yang tersisa. C. botulinum dapat dibiakkan dari makanan yang tersisa dan dites toksinnya → jarang dilakukan
Pengobatan :
Antitoksin trivalen (A, B, E) harus diberikan secara intravena sedini mungkin serta perawatan penunjang


PENCEGAHAN
Masak masakan yang dikalengkan.
Racun akan tidak aktif dengan pemanasan makanan pada suhu 85oc selama 1 menit atau pada suhu 80oc selama 5 menit.
Spora tidak aktif dengan pemanasan 120oc
Hindarkan pemberian madu (diduga sering dijumpai toksin c botulismus).
Imunisasi

soal kewiraan stikes deli husada jalur B

1. Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan di Pergurun Tinggi adalah :
A Memupek sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai kejuangan serta patriotisme yang cinta tanah air, rela berkorban bagi nusa dan bangsa.
B Menguasai pengetahuan dan pemahaman tentang beragam masalah kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang hendak diatasi dengan penerapan pemikiran yang berlandaskan pancasila, wawasan nusantara dan ketahanan nasional secara kritis dan bertanggung jawab.
C Dapat memahami dan mampu melaksanakan hak dan kewajiban secara santun, jujur dan demokratis serta iklas sebagai warga Negara terdidik dalam kehidupannya selaku warga Negara Republic Indonesia yang bertanggung jawab.
D A dan B benar.
E A, B, C benar.

2. Pendidikan Kewarganegaraan yang berhasil akan menmbuhkan sikap mental yang bersifat cerdas, penuh tanggung jawab dari peserta didik dengan perilaku yang …..
A Aktiv memanfaatkan ilmu tehnologi serta seni untuk kepentingan kemanusiaan, bangsa dan Negara.
B Bersikap profesional yang dijiwai oleh kesadaran bela Negara.
C Bersikap rasional, dinamis dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga Negara.
D Bukan salah satu diatas.
E A, B, C benar
3. Pokok-pokok pikiran Renan tentang Bangsa adalah sebagai berikut. Kecuali :
A Bangsa adalah suatu jiwa, suatu azas kerohanian.
B Bangsa adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada dibawah suatu pemerintahan yang sama.
C Bangsa adalah suatu hasil sejarah.
D Bangsa adalah suatu solidaritas besar..
E Wilayah dan ras bukanlah suatu penyebab timbulnya bangsa, wilayah memberikan ruang dimana bangsa hidup sedangkan manusia membentuk jiwanya.

4. Faktor-faktor yang membentuk jiwa bangsa menurut Ernest Renan antara lain :
A Kejayaan dan kemuliaan dimasa lampau.
B Suatu keinginan hidup bersama, baik dimasa sekarang dan dimasa yang akan datang.
C Penderitaan-penderitaan yang dialami bersama..
D Perasaan senasib dan sepenanggungan.
E A, B, C benar

5. Unsur-unsur terjadinya suatu Negara antara lain sebagai berikut, kecuali :
A Adanya pemimpin. B. Daerah tertentu.
C Rakyat. D. Pemenintah yang berdaulat.
E Pengakuan oleh Negara lain.

6. Unsur-unsur terjadinya suatu Negara yang bersifat deklaratif adalah :
A Rakyat. B. Daerah tertentu.
C Pengakuan oleh Negara lain. D. Pemenintah yang berdaulat.
E Adanya pemimpin.

7. Unsur-unsur terjadinya suatu Negara yang bersifat konstitutif adalah :
A Daerah tertentu. B. Pengakuan oleh Negara lain.
C Rakyat. D. Pemenintah yang berdaulat.
E A, C, D benar.
8. Unsur-unsur terjadinya suatu Negara yang bersifat konstitutif adalah :
A Teori universal. B. Teori hukum alam.
C Teori Ketuhanan. D. B dan C benar.
E A, dan C benar.

9. Hak adalah :
A Yang benar, yang sungguh ada kebenaran nya.
B Kekuasaan untuk menguasai.
C Kekuasaan untuk memperoleh tujuan.
D A, B, C benar.
E A, benar.

10. Pasal yang mengatur tentang warga Negara dan penduduk adalah pasal :
A 25 ayat 1,2. B. 22 ayat 3.
C 26 ayat 1,2, dan 3. D. 24 ayat 2.
E Bukan salah satu diatas.

11. Pasal dan ayat yang menyatakan tentang hak dan kewajiban warga Negara ikut serta dalam pembelaan Negara adalah :
A Pasal 27 ayat 1. B. Pasal 27 ayat 2.
C Pasal 27 ayat 3. D. Pasal 31 ayat 1.
E Pasal 31 ayat 2.

12. Hak mendapat pendidikan dan kebudayaan tercantum dalam pasal 31 terdiri dari berapa ayat :
A 2 ayat. B. 3 ayat.
C 4 ayat. D. 5 ayat.
E 6 ayat.


13. Kesejahteraan social diatur dalam undang-undang dasar yaitu pasal 33 dan 34. pasal 33 terdiri dari berapa ayat :
A 1 ayat. B. 2 ayat.
C 3 ayat. D. 4 ayat.
E 5 ayat.

14. Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan. Pernyataan ini adalah bunyi dari pasal 33 ayat :
A 1. B. 2.
C 3. D. 4.
E 5.

15. Kekuasaan Legislativ disebut juga dengan kekuasaan untuk :
A Menjalankan undang-undang. B. Membuat undang-undang.
C Menyatakan perang dan damai. D. Mengadili.
E Bukan salah satu diatas.

16. Kekuasaan Judikativ disebut juga dengan kekuasaan untuk :
A Membuat undang-undang. B. Menjalankan undang-undang.
C Mengadili. D. Menyatakan perang dan damai.
E Bukan salah satu diatas.

17. Kekuasaan Eksekutiv disebut juga dengan kekuasaan untuk :
A Menyatakan perang dan damai. B. Membuat undang-undang.
C Mengadili. D. Menjalankan undang-undang.
E Bukan salah satu diatas.

18. Faham yang dianut dalam system kenegaraan Republik Indonesia adalah Negara Kesatuan. Penyelenggara kekuasaan adalah rakyat / demokratis, dengan membagi kekuasaan pada 6 kekuasaan. Kekuasaan tertinggi dipegang oleh :

A Presiden. B. DPR.
C M.A. D. DPA.
E MPR.

19. Kekuasaan Legislativ dipegang oleh :
A DPR. B. MPR.
C M.A. D. DPA.
E BPK.

20. Kekuasaan untuk menjalankan undang-undang dipegang oleh :
A MPR. B. DPR.
C Presiden. D. MA.
E Bukan salah satu diatas.

21. Kekuasaan untuk mengadili dan menguji undang-undang dipegang oleh :
A Presiden. B. MPR.
C DPR. D. MA.
E DPA.

22. Pasal-pasal dalam Deklarasi Universal tentang HAM yang disetujui dan diumumkan oleh Resolusi Majelis Umum PBB Nomor 217 A (III) 10 Desember 1948 terdiri atas berapa pasal ?
A 30 pasal. B. 29 pasal.
C 28 pasal. D. 27 pasal.
E 26 pasal.

23. Ruang lingkup Ham meliputi berbagai bidang antara lain :
A Hak asasi pribadi (Personal Right).
B Hak asasi dari segi ekonomi atau harta milik (Property Right).
C Hak asasi politik (Political Right).
D A, C benar.
E A, B, C benar.

24. Pasal 28 UUD 1945 terdiri atas berapa pasal ?
A 9 pasal. B. 10 pasal.
C 8 pasal. D. 3 pasal.
E 2 pasal.

25. Dalam pembukaan UUD 1945 sebagai landasan konstitusi adalah :
A Pancasila, cita-cita dan ideology Negara.
B Penataan supra dan infra struktur politik Negara.
C Ekonomi. Peningkatan taraf hidup melalui penguasaan bumi dan air oleh Negara untuk kemakmuran bangsa.
D Kualitas bangsa, mencerdaskan kesejajaran dengan bangsa-bangsa lain.
E STDB.

26. Dalam pembukaan UUD 1945, alinea yang mempertegas cita-cita yang harus dicapai oleh bangsa Indonesia melalui wadah NKRI adalah alinea ke…..
A Alinea ke 2. B. Alinea ke 4.
C Alinea ke 3. D. Alinea ke 1.
E Bukan salah satu diatas.

27. Sasaran Pendidikan Pendahuluan Bela Negara adalah terwujudnya warga Negara republic Indonesia yang mengerti, menghayati serta yakin untuk menunaikan hak dan kewajiban dalam upaya bela Negara dengan cirri-ciri :
A Cinta tanah air .
B Sadar berbangsa indonesia.
C Rela berkorban untuk bangsa dan negara .
D Yakin akan kebenaran dan kesaktian pancasila.
E Semua diatas benar


28. Kekuasaan sebagai pemberi saran pada penyelenggara pemerintahan dipegang oleh….
A DPR. B. DPA.
C MPR. D. BPK
E M.A.

29. Dalam pembukaan UUD 1945, alinea yang menunjukkan bahwa kemerdekaan adalah hak semua bangsa dan menolak adanya penjajahan karena bertentangan dengan hak azasi manusia, adalah alinea ke…..?
A Alinea ke 1. B. Alinea ke 2.
C Alinea ke 3. D. Alinea ke 4.
E Bukan salah satu diatas.

30. Dalam pembukaan UUD 1945, alinea yang menunjukkan bahwa kehidupan berbangsa dan bernegara harus mendapatkan ridho allah yang maha kuasa sebagai dorongan (motivasi) spiritual yang harus diraih kalau bangsa dan Negara ini ngin tetap berdiri dengan kokoh, adalah alinea ke…..?
A Alinea ke 1. B. Alinea ke 2.
C Alinea ke 3. D. Alinea ke 4.
E Bukan salah satu diatas.




















31. Dalam mewujudkan aspirasi dan perjuangan ada factor penentu utama yang harus diperhatikan oleh suatu bangsa yaitu :
1. Bumi atau ruang dimana bangsa itu hidup.
2. Jiwa, tekad ruang dimana bangsa itu hidup.
3. Lingkungan sekitarnya.
4. Wawasan nusantara.

32. Renaicance adalah :
A Dapat mempertahankan. B. Gerakan pembaharuan.
C Bangkit kembali. D. Tentang politik dan strategi.
E Kekuatan politik.

33. Sebutkan judul buku tentang politik yang diterjemahkan kedalam bahasa inggris :
A Renaicance. B. Devide Et Impera.
C Revolusioner. D. The Prince.
E Vom Kriege.

34. Pengertian politik adalah :
A Suatu system yang berdasarkan bidang tertentu.
B Percapaian suatu persatuan dan kesatuan.
C Kekuatan yang didasarkan pada pertimbangan dasar dalam menentukan kebijakan dasar nasional untuk mewujudkan tujuan nasional.
D Penggunaan kekuatan fisik dalam rangka mewujudkan keinginan atau aspirasi nasional suatu bangsa.
E Sebagai pandangan dan kekuatan yang dapat dicapai.

35. Ilmu bumi politik sebagai penelitiannya secara alamiah dalam universal tidak khusus suatu Negara dirumuskan oleh :
A Karl Houshofer. B. Frederic Retzel.
C Jendral Calusewitz. D. Machiavelli.
E Kaisar Napoleon Bonaparte.

36. Yang merupakan landasan Idiil Wawasan Nusantara adalah :
A UUD 1945. B. Landasan Konstitusional.
C HAM. D. Pancasila.
E GBHN.

37. Ideologi dan dasar Negara dirumuskan dalam :
A UUD 1945. B. Pancasila.
C Landasan Konstitusional. D. Wawasan Nusantara.
E GBHN.

38. Konsepsi Wawasan Nusantara mengandung 3 unsur, antara lain :
A Wadah. B. Isi.
C Tata laku. D. Asas Wawasan Nusantara.
E GBHN.

39. Pengertian dari hakikat Wawasan Nusantara adalah :
A Kesatuan masyarakat.
B Keutuhan Nusantara atau Nasional.
C Kesatuan Negara.
D Kepatuhan warga Negara.
E Persatuan dan Kesatuan Negara .
40. Arah pandang Wawasan Nusantara meliputi :
A Ketengah. B. Kedalam dan ketengah.
C Kedalam dan keluar. D. Keluar.
E Kedalam

41.Wawasan Nasional Indonesia dibentuk dan dijiwai oleh pemahaman kekuatan dari bangsa Indonesia yang dilandasi oleh pemikiran berdasarkan :
A Falsafah Pancasila. B. Peemikiran rakyat.
C Lingkungan Indonesia. D. Bangsa Indonesia.
E Wawasan National.

42. Berdasarkan Falsafah Pancasila manusia Indonesia adalah :
A Aspek social budaya. Budaya bangsa Indonesia.
B Pemikiran aspek kessejahteraan bangsa Indonesia.
C Mahluk ciptaan Tuhan yang mempunyai naluri, akhlak dan daya pikiran.
D Aspek wilayah dan nusantara.
E Pengembangan Wawasan Nasional Indonesia .

43. Bangsa Indonesia memiliki berbagai motivasi antara lain :
A Demi terciptanya suasana.
B Damai dan tentram menuju kebahagiaan.
C Demi terselenggaranya keteraturan.
D Membina hubungan antar sesamanya.
E Semua pernyataan diatas benar.

44. Sila “KETUHANAN YANG MAHA ESA” menyatakan:
A Kepercayaan terhadap bangsa.
B Kepercayaan dan Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
C Kepercayaan terhadap partai.
D Kebebasan menganut agama.
E Semua pernyataan benar.
45. Dengan sila kemausiaan yang adil dan beradap, bangsa Indonesia mengaku :
A Menghargai dan memberikan hak dan kebebasan yang sama kepada setiap warganya.
B Menerapkan hak azasi manusia.
C Menghormati HAM.
D A, B benar.
E B, C benar.

46. Yang dimaksud dengan sila Persatuan Indonesia adalah :
A Bangsa Indonesia lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara.
B Kepentingan masyarakat yang lebih luas harus di utamakan.
C A, B benar.
D A saja.
E Semua salah.

47. Yang dimaksud dengan Voting adalah :
A Menutup suara.
B Pemungutan suara.
C Tidak menutup kemungkinan melalui pemungutan suara.
D Pemaksaan pemungutan suara.
E Mewarnai wawasan kebangsaan.

48. Apa itu Geografi :
A Wilayah yang tersedia dan terbentuk secara alamiah.
B Bentuk suatu negara.
C Suatu ruang atau wadah.
D Sumber kekayaan alam.
E Semua benar.



49. Deklarasi Djuanda di maklumkan pada tanggal :
A 14 Desember 1957. B. 13 Desember 1963.
C 13 Desember 1957. D. 13 April 1957.
E 14 April 1963.

50. Dalam bunyi Deklarasi Djuanda terdapat batas lautan territorial, berapa mil lebarnya pula Negara Indonesia tersebut :
A 16 mil. B. 12 mil.
C 13 mil. D. 14 mil.
E 15 mil.

51. Pada Raker Hankam tahun 1967 diputuskan untuk menanamkan Wawasan Hankamnas sebagai :
A Wawasan Bahari AL RI.
B Wawasan Nusantara.
C Wawasan Benua.
D Wawasan Dirgantara AU RI.
E Wawasan Nasional.

52. Dibawah ini merupakan aspek yang dipergunakan bangsa Indonesia dalam membina dan membangun kehidupan social, kecuali :
A Politik. B. Ekonomi.
C Social budaya. D. Hankam.
E Religius.

53. Semangat kebangsaan diwadahi dalam organisasi Boedi Utomo, pada tanggal :
A 20 Mei 1908.
B 19 Juni 1908.
C 18 Mei 1908.
D 21 Juli 1908.
E 22 Mei 1908.
54. Budaya dalam arti Etimologis adalah :
A Segala sesuatu yang dihasilkan oleh kekuatan budi manusia.
B Konstitusi dasar yang menjadi pedoman pokok dalam kehidupan bermasyarakat.
C Menciptakan tatanan ekonomi yang benar-benar mejamin pemenuhan dan kesejahteraan rakyat.
D Menciptakan iklim penyelengggaraan Negara yang sehatdann dinamis.
E Pembinaan seluruh aspek kehidupan nasional.

55. Sifat dari kebudayaan :
A Warisan. B. Keakraban.
C kekerabatan. D. Religius.
E Mengikat.

56. Dibawah ini merupakan cirri-ciri kebudayaan, kecuali :
A Agama. B. Kepercayaan.
C Bahasa daerah. D. Politik.
E Adat-istiadat.

57. Dari ciri ruang lingkup yang menjadi asal-usul suatu masyarakat dapat dikenali perbedaan umum yaitu :
A Masyarakat partai dengan masyaakat petani.
B Konstitusi dasar yang menjadi pedoman pokok dalam kehidupan bermasyarakat.
C Menciptakan tatanan ekonomi yang benar-benar mejamin pemenuhan dan kesejahteraan rakyat.
D Menciptakan iklim penyelengggaraan Negara yang sehatdann dinamis.
E Pembinaan seluruh aspek kehidupan nasional.

58. Sumpah pemuda di ikrarkan tanggal :
A 29 Oktober 1928. B. 28 oktober 1928.
C 20 Oktober 1928. D. 27 Oktober 1928.
E 26 Oktober 1928.
59. Tahun berapa perjuangan yang ditandai dari lahirnya sebuah konsep baru dan modern?
A 1900-an. B. 1800-an.
C 1700-an. D. 1600-an.
E 1500-an.

60.Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan warisan colonial …
A Austria - Belanda. B. Belanda - Islandia.
C Hindia – Belanda. D. Hindia - Jepang.
E Islandia - Austtralia.